Apakah anda ingin membuat sebuah simulasi untuk sebuah jaringan komputer pada rumah anda?
Apakah anda ingin melihat perangkat apa,saja yang akan dibutuhkan untuk sebuah jaringan komputer??
Saya akan menjelaskan sebuah program simulasi yang digunakan untuk memudahkan anda dalam sebuah simulasi jaringan komputer anda.Di dalam packet tracer kita dapat mengetahui perangkat yang digunakan apa saja,Ip yang digunakan apa saja,dan yang terpenting dapat terhubungkan atau tidak sebuah jaringan tersebut.
Jika anda belum tahu seperti apakah bentuknya packet tracer tersebut maka,akan saya berikan software tersebut untuk dapat anda unduh di: http://www.mediafire.com/?ypcpgvodneplwxo
Oke,lanjut..
Untuk mengetahui tampilan packet tracer seperti apa,mari kita coba untuk membuat sebuah simulasi:
Percobaan yang saya gunakan adalah membuat simulasi dalam warnet yang memiliki satu server dan beberapa komputer user.
Mari kita mulai:
1.Buka program packet tracer dan atur komponen seperti gambar dibawah ini
Gambar 1
Untuk mengambil komponen-komponen komputer,router,switch,server,dll.Tanda lingkaran biru tersebut adalah letak komponen berada dan lingkaran biru kanan adalah macam-macam subkomponen. Saya menggunakan switch karena memiliki kecepatan yang lebih daripada hub.Setelah kita atur sedemkian rupa,maka aturlah modul jaringan dari switch dan router.
2.Atur modul Fast Ethernet dari switch
Gambar 2
Fungsi dari modul tersebur adalah untuk mengatur kabel dari kedua komponen yang berbeda ex:komputer dan switch supaya,kabel tersebut dapat terkoneksi sesuai jenis port yang digunakan tersebut sama. Lingkatan hitam adalah jenis-jenis modul pada switch,lingkaran merah: jumlah port yang digunakan dalam satu switch,karena saya menggunakan tiga komputer dan satu router maka saya menggunakan 4 port agar semua kabel dapat terhubungkan satu sama lain,dan lingkaran biru adalah tombol untuk ON/OFF jika,ingin menambahkan modul maka,tombol tersebut harus dimatikan agar dapat memasukan modul-modul tersebut kemudian nyalakan kembali untuk,menjalankan kabel dalam simulasi.
3.Atur modul pada Router
Gambar 3
Sama seperti pada switch cara mengatur router juga tak jauh berbeda,namun modul yang digunakan 2 buah,karena pada router modul tersebut digunakan untuk menghubungkan sever dengan switch.
4.Nyalakan port Fast Ethernet pada router tersebut dengan cara:
klik router --> config --> fast ethernet --> port status:ON
5. Hubungkan masing-masing port tersebut dengan kabel pada menu connection lalu,pilih kabel yang sesuai pada komponen yang anda gunakan,
6.Masukan IP address pada masing-masing komponen:
1.Server: klik server--> Dekstop-IP Configuration-lalu masukan
ip address:192.168.10.1
subnet mask: 255.255.255.0
default gateway: 192.168.10.2
2.Router:klik router-->config-fast ethernet 1/0-lalu masukan
ip address:192.168.10.2 ::> nilai ip address fast ethernet harus sama dengan default gateway server.
untuk fast ethernet 0/1 masukan ip address:192.168.20.2::>ip address fe 0/0 saya sesuaikan untuk default gateway PC
3.PC:klik PC- dekstop-Ip configuration- pilih:static
PC 1
masukan
ip address:192.168.20.1
subnetmask:255.255.255.0
default gateway:192.168.20.2
dns server:192.168.10.1
PC2
maukan:
ip address:192.168.20.3
subnetmask:255.255.255.0
default gateway:192.168.20.2
dns server:192.168.10.1
PC3
ip address:192.168.20.4
subnetmask:255.255.255.0
default gateway:192.168.20.2
dns server:192.168.10.1
Setelah semua tersetting seperti berikut maka lakukanlah pengecekan dengan cara:
Gambar 41.Klik add Simple PDU(P) (lingkaran hitam)
2.Hubungkan pada sever dan salah satu PC yang akan anda coba simulasi seperti (lingkaran merah)
3.Lihat koneksi apakah sudah sesuai atau belum (lingkaran biru)
Semoga bermanfaat. :)
0 komentar:
Post a Comment